Universitas Airlangga adalah universitas tertua ketiga yang diresmikan oleh presiden Republik Indonesia Soekarno dan merupakan lembaga Ilmu Kodekteran yang melepaskan diri dari induknya yaitu Universitas Indonesia.
Universitas Airlangga berlokasi di Surabaya, Jawa Timur, didirikan pada tanggal 10 November 1954 bertepatan dengan hari pahlawan yang ke-9.
Universitas Airlangga biasa disingkat dengan UNAIR. Lalu seberapa menarik UNAIR sehingga bisa menjadi salah satu pilihan bagi para pelajar di Indonesia dan luar negeri. Nah, berikut fakta penting tentang UNAIR yang harus kalian ketahui:
Sekolah Kedokteran
Cikal bakal berdirinya Universitas Airlangga (UNAIR) berawal dari Sekolah kedokteran yang diberi nama Dokter Java School yang didirikan tahun 1851.
Pada jaman penjajahan Hindia Belanda kerap berganti nama dan di reorganisasi menjadi STOVIA (School Tot Opleiding van Indische Artsen) atau sekolah pendidikan dokter Hindia pada zaman Kolonial Hindia Belanda pada tahun 1905
Kemudian kembali berganti menjadi NIAS (Netherlandsch Indische Artsen School) yang merupakan sekolah kedokteran bagi penduduk pribumi yang didirikan di kota Surabaya tahun 1913.
Setelah itu didirikan School Tot Opleiding van Indische Tandartsen (STOVIT) yang merupakan sekolah kedokteran gigi.
Tahun 1948 diganti dengan Faculteit der Geneeskunde Cabang Surabaya sebagai cabang Fakultas Kedokteran Universitet Indonesia.
Pada masa kemerdekaan, tepatnya pada tahun 1954 Pemerintah Indonesia mengganti dengan Universitas Airlangga yang diresmikan menjadi Perguruan Tinggi Negeri Kedokteran oleh Presiden pertama RI, Ir. Soekarno.
Dibalik Nama Airlangga
Nama Airlangga diambil dari sebuah nama seorang pendiri kerajaan kahuripan yang memerintah 1009-1042 dengan gelar Sri Maharaja Rakai Halu Sri Dharmawangsa Airlangga Anantawikramottunggadewa, dengan wilayah kekuasaannya hampir seluruh Jawa Timur.
Pemberian nama Airlangga, karena Airlangga mempunyai arti “Sang Pemelihara” adalah seorang raja sangat terkenal pada Abad XI. Raja yang arif dan bijaksana, cakap, dan mampu mempersatukan wilayah di kawasan Timur Indonesia.
Kampus yang dilengkapi rumah sakit sendiri
UNAIR memiliki rumah sakit berstandar internasional. Selain menjadi tempat yang menjadi rujukan untuk melakukan riset terkait dunia medis internasional.
RS UNAIR juga dilengkapi dengan tenaga medis profesional dan alat kesehatan canggih. Rumah Sakit Airlangga selain menjadi Rumah Sakit Umum, di dalamnya juga terdapat beberapa rumah sakit pendidikan lainnya seperti Rumah sakit Gigi dan Mulut dan Rumah Sakit Kedokteran Hewan.
Maka, tidak salah bila Universitas Airlangga merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia. Berdasarkan ranking yang ditetapkan oleh Ristekdikti, Unair berada di posisi delapan terbaik di Indonesia.
Memiliki Tiga Kampus Utama
Universitas Airlangga terdiri dari 3 kampus, dengan pusat administrasi terletak di kampus C. Kampus A terletak di Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No. 47 A Surabaya memiliki dua fakultas yakni Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi.
Dikampus ini masih terdapat gedung bersejarah peninggalan sekolah kedokteran NIAS dan sekolah kedokteran gigi STOVIT.
Kampus B terletak di Jl. Airlangga No. 4-6 Surabaya terdapat fakultas ilmus sosial dan politik, farmasi, ekonomi dan bisnis, hukum, psikologi, ilmu budaya, dan fakultas vokasi serta sekolah pascasarjana.
Sementara, Kampus C terletak di Jl. Mulyorejo Surabaya. Kampus C merupakan pusat administrasi Universitas Airlangga dimana di kampus ini terdapat Rektorat/kantor administrasi.
Terdapat fakultas sains dan teknologi, kesehatan masyarakat, keperawatan, perikanan dan kelautan, dan fakultas kedokteran hewan.
Memiliki perpustakaan nyaman dan lengkap
Perpustakaan UNAIR memiliki jutaan koleksi buku, bahkan menjadi salah satu yang terlengkap di Indonesia. Perpustakaan UNAIR juga dilengkapi dengan fasilitas wifi cepat, dan ruangan nyaman.
0 Komentar