7 Jurusan Kuliah Yang Sulit Mendapat Pekerjaan

Jurusan Kuliah Yang Sulit Mendapat Pekerjaan

Ketika dia berada di universitas dan telah menyelesaikan pendidikan, harapannya dan lulusan lainnya, tentu saja, mereka harus segera mendapatkan pekerjaan. Namun jangan salah sangka, ternyata ada beberapa jurusan kuliah yang sulit mendapat pekerjaan, salah satunya adalah ilmu sejarah. Untuk lebih lengkapnya, silahkan simak artikel berikut ini sampai selesai, ya!

Salah satu tujuan orang untuk belajar sebenarnya adalah sehingga mereka dapat memiliki kesempatan kerja yang lebih baik.

Namun, pada kenyataannya, ada beberapa spesialisasi universitas yang sulit untuk mendapatkan pekerjaan dibandingkan dengan spesialisasi lainnya. Ini karena pekerjaan jurusan memiliki ruang lingkup yang kecil sehingga kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan semakin terbatas.

Terutama jika Anda benar-benar tidak tahu tentang ilmu kedisiplinan yang beragam jenisnya, banyak lulusan dari jurusan ini justru akhirnya tidak bekerja sesuai dengan bidang keilmuannya.

Pada awal 2022, ada beberapa spesialisasi universitas yang kurang menjanjikan untuk mendapatkan pekerjaan. Selanjutnya adalah jurusan kuliah yang sulit mendapatkan pekerjaan.

1. Musik

Jurusan kuliah seni musik menawarkan peluang karir sebagai musisi dan karier terkait musik lainnya. Namun, orang yang tidak akrab dengan pentingnya musik dan asumsi bahwa musik adalah hobi masih melekat erat.

Bahkan, karya lulusan yang berspesialisasi dalam seni musik Indonesia dapat bersaing dengan lulusan asing. Pekerjaan lulusan ini melakukan pekerjaannya sendiri dan kemudian memasarkannya. Persentase pengangguran yang berspesialisasi dalam seni musik adalah 9,2%.

2. Seni Teater

Jurusan kuliah Seni Teater juga dianggap sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Lebih sering mereka membentuk komunitas mereka sendiri untuk menunjukkan pekerjaan mereka.

Tetapi pertunjukan teater yang membutuhkan persiapan yang cukup kompleks juga membuat lebih sulit bagi lulusan untuk melakukan pementasan.

3. Peternakan

Yang berspesialisasi dalam jurusan peternakan juga dianggap sulit untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan.

Sebagian besar lulusan jurusan kuliah peternakan akan membuka bisnis sapi mereka sendiri atau jika seseorang bekerja di dunia kantor tidak akan setuju dengan latar belakang pendidikan mereka.

4. Fisika

Dalam program studi ini, siswa akan diajarkan teori tentang fisika dengan kuat. Siswa fokus pada menjadi peneliti, terlepas dari kenyataan bahwa peluang kerja peneliti fisika tidak banyak. Secara umum, perusahaan membutuhkan lebih banyak siswa yang berspesialisasi dalam rekayasa fisik daripada fisika murni.

Peluang kerja yang terbatas ini membuat fisika murni, salah satu spesialisasi yang sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Persentase pengangguran jurusan ini adalah 10,2 persen.

5. Antropologi

Bahkan terkait dengan hal -hal yang berbau dalam sejarah, jurusan kuliah Antropologi akan belajar tentang budaya beberapa kelompok etnis dan masyarakat di dunia.

Seperti halnya sejarah sejarah, tingkat kebutuhan lulusan antropologi sangat kecil. Banyak lulusan yang berspesialisasi dalam Anthropology College tidak bekerja sesuai dengan bidang mereka. Tingkat persentase pengangguran lulusan yang berspesialisasi dalam konferensi antropologi mencapai 10,2%.

6. Bahasa dan Sastra

Jika Anda ingin menjadi penulis ataupun sastrawan, jurusan Bahasa dan sastra adalah pilihan yang benar. Beberapa penulis hebat lahir dari jurusan ini karena mereka telah memperoleh pengetahuan saat belajar.

Namun, tidak banyak perusahaan besar yang membutuhkan lulusan yang berspesialisasi dalam bekerja di kantor. Perusahaan yang terlibat dalam bidang media sangat jarang yang membutuhkan lulusan spesialisasi sastra tertentu.

Oleh karena itu, tidak jarang bagi para lulusan spesialisasi bahasa dan literatur untuk meminta pekerjaan dengan deklarasi "menerima semua spesialisasi" yang konsekuensinya harus bersaing dengan manula lainnya. Persentase tingkat pengangguran yang berspesialisasi dalam bahasa dan literatur adalah 9,2%.

7. Filsafat

Filsafat sebenarnya adalah dasar dari beberapa ilmu pengetahuan lainnya. Namun sayangnya, diketahui bahwa lulusan departemen filosofis cukup sulit didapat sesuai dengan bidang mereka, terutama ketika mereka mencari perusahaan. Persentase pengangguran lulusan filosofis mencapai 10,8%.

Nah, itulah beberapa jurusan kuliah yang sulit mendapat pekerjaan setelah lulus. Saat ingin memilih jurusan dalam pendiikan tinggi, ada baiknya kamu melakukan riset terlebih dahulu. Semoga artikel ini membantu, ya!

Posting Komentar

0 Komentar